Kuntilanak Gaul

Reads
177
Votes
0
Parts
16
Vote
by Titikoma

9. Pernikahan Mandala Dan Reisha

Berita kematian Reisha tanpa terasa sudah hampir tiga bulan. Sementara utang-utang Lydia untuk Bang Jon baru terbayar separuh. Lydia stres apalagi Mandala sudah tidak bisa diandalkan lagi. Mandala mulai sering melanggar untuk tidak melakukan pencurian lagi.
Tanpa kesengajaan Mandala melakukan pemutusan hubungan kerja sama dengan Lydia karena dia memang ingin memulai semuanya dengan baik. Mandala ingin insaf dari pekerjaan yang selama ini telah menjadikannya tuyul yang kaya raya, muda, ganteng dan diidolakan semua gadis-gadis di negeri pertuyulan. Begitu banyak yang memujanya. Tapi hati Mandala sudah terpatri hanya untuk Reisha dari bangsa kunti.
Mandala sadar kalau dia tetap akan menikah dengan Reisha, ia harus menghadapi konsekuensi seperti pamannya. Mandala ingat cerita si kembar Gondo Gandi akan kakak Maminya yang juga merangkap sebagai anak buah Mami Linda memutuskan menikah dengan sundel bolong. Paman Rona yang sekarang jatuh miskin karena semua harta harus dikembalikan ke bangsa tuyul dan baru dia menikah dengan sundel bolong. Walau hidup dengan cinta tapi Paman Rona tidak punya apa-apa lagi.
Mandala dilema, apakah dia harus puas hidup hanya dengan cinta? Setelah sekian lama bertahun-tahun dia kumpulkan harta kekayaan, juga tidak sedikit yang Mandala lakukan untuk Mami Linda dalam mencarikan harta benda yang dia rampok. Sekarang semuanya harus dia serahkan pada bangsa tuyul dan dia benar-benar hanya membawa celana dalam yang melekat bila akan menikah dengan Reisha.
Kalau mau fair tidak seharusnya Mami Linda sekejam ini. Apa yang dia lakukan sudah sangat cukup membayar secara materi kepada Mami Linda. Karena mami Linda benar-benar memeras tenaga dan pikiran Mandala habis-habisan. Dan harta yang dia miliki seharusnya hak Mandala untuk apapun Mandala mempergunakannya. Tapi masih saja Mami Linda ingin mengikatnya lebih, bahkan seumur hidup. Mami Linda menjadi sangat egois, dia tidak memikirkan apa yang menjadi kebahagiaan Mandala. Mami Linda hanya mementingkan kelangsungan harta dan kekayaannya hingga ingin menjodohkan dirinya dengan Reihana yang sama sekali Mandala tidak suka.
Karena Mandala tak mau menikah dengan Raihana maka Mandala memutuskan kabur dari rumah biar bisa kawin lari dengan Reisha. Mandala langsung menggunakan ilmunya untuk menembus tembok. Akhirnya Mandala berhasil keluar dari rumah. Mandala berniat menemui Reisha di bawah pohon randu dekat kompleks tapi Reisha tak ada, kemudian dia memanggil nama pacarnya itu berkali-kali, tak lama kemudian muncullah Reisha di balik pohon.
“Hihihihihihi, Ada apa Mandala sayang manggil-manggil aku?’’Mandala senang sekali bertemu dengan kekasihnya, walau agak sedikit kaget juga.
“Reisha, ngagetin aja ah. Nggak, aku cuma kangen sama kamu,” jawab Mandala singkat.
“Tapi kok hari ini kamu jadi pendiam sih? Kenapa?” Reisha menatap tuyul imut yang telah mencuri hatinya itu dengan penuh penasaran.
”Mamiku sudah mengetahui tentang hubungan kita dan dia marah besar. Tapi kamu jangan khawatir, cintaku padamu takkan pudar, kamu mau kan menikah denganku?” kata Mandala.
“Gimana mau menikah kalo Mami kamu aja enggak setuju,” timpal Reisha.
“Kita kan bisa kawin lari Reisha sayang…”
“Gue tidak setuju kalian kawin lari. Reisha harus menguasai ilmu dari gue sehingga Reisha tidak boleh pergi dari rumah ini!” sahut Mbah Ashley tiba-tiba muncul.
“Tapi Reisha cinta mati sama Mandala Mbah, Reisha enggak mau pisah dengan Mandala,” jawab Reisha dengan raut muka sedih.
“Kalau gitu kalian menikah di rumah gue aja,” kata Mbah Ashley.
“Ntar kalau maminya Mandala datang dan mengacaukan pernikahan gimana?”
“Lo jangan khawatir, nanti biar gue yang ngatur dan menjaga biar maminya Mandala enggak bisa mengacaukan pernikahan kalian.”
“Beneran Mbah? Thanks you Mbah Ashley sayang,” Reisha langsung memeluk Mbah Ashley.
@@@
Keesokan harinya, Mandala telah siap berada di rumah Reisha. Sengaja ia datang lebih awal karena akan pergi untuk mencari gaun pengantin.
"Lama banget sih tuan putri dandannya," ujar Mandala dengan nada menggoda, ketika melihat Reisha keluar dari kamar.
"Tapi... uhmm cantik juga," tambahnya lalu terkekeh.
"Apaan sih? Gombal banget deh," sahut Reisha dengan rona muka malu. Mbah Ashley, Kunti Loly, Shina, Nirma hanya tersenyum mendengar ucapan mereka.
"Ya udah pergi sekarang gih, hati-hati ya!" ujar Mbah Ashley. Reisha dan Mandala pun pergi dengan melayang-layang di udara. Setelah beberapa menit Mandala berhenti tepat di depan mal makhluk gaib. Reisha dan Mandala pun memasuki mal itu, kemudian menuju ke tempat yang bertuliskan WEDDING DRESS DESIGNER AND DECORATION SHOP.
Perlahan Reisha dan Mandala memasuki tempat itu. Seorang karyawan cantik dengan mengenakan kebaya hijau nampak sangat serasi dipadukan dengan kain batik cokelat muda menghampiri.
"Ada yang bisa saya bantu Mbak?" sapa karyawan tersebut ramah. Reisha terdiam, bingung.
"Saya pengen mencari kebaya putih untuk calon istri saya,” sahut Mandala dengan ramah pula.
"Baik, tunggu sebentar ya!" karyawan itu kemudian menyeret langkah mendekati komputer. Nampaknya ia tengah mencari stock kebaya warna putih. Kemudian ia kembali menghampiri dengan membawa 2 pasang kebaya warna putih.
"Maaf Mbak, bisa dicoba dulu kebayanya!"
"I... Iya mbak," jawab Reisha terbata. Reisha langsung masuk ke ruang ganti untuk mencoba kebayanya. Beberapa menit kemudian Reisha keluar dari ruang ganti. Reisha nampak cantik dengan mengenakan setelan kebaya warna putih. Manik-manik yang tersusun indah di bagian depan tepat di bagian tempat kancing, nampak berkilau bagai pecahan kaca tersorot sinar mentari. Kebaya itu dipadukan dengan kain batik yang berdominan dengan warna cream. Serta kerudung dengan 2 warna, cream dan abu-abu. Ah... nampak simple dan netral. Itulah yang Mandala mau, kesederhanaan. Mandala tak berkedip melihat Reisha.
“Man, gimana aku cantik enggak?”
“Wow, cantik banget,” ujar Mandala menatap Reisha dengan senyum menggoda.
"Gombal banget sih," timpal Reisha tersipu. Karyawan yang sedari tadi membantu hanya tersenyum menatap mereka. Kemudian Mandala pun memilih jas dan celana warna hitam, dengan kemeja panjang warna putih. Setelah Fitting baju, Reisha dan Mandala pun memulai action di depan kamera untuk foto pra wedding.
@@@
Malam harinya adalah akad nikah Reisha bersama Mandala. Acara akad nikah mereka sangat sederhana. Reisha dengan mengenakan setelan kebaya putih yang dipadukan dengan busana Mandala berupa celana dan jas hitam. Di depan, pak penghulu dan para wali telah siap menunggu. Para tamu undangan dari kalangan makhluk halus yang tak begitu banyak juga tak sabar menunggu mempelai perempuan keluar dari kamar rias. Tak jarang Reisha dengar teriakan dari para tamu undangan menanyakan kapan mempelai perempuan akan keluar.
Semua mata tertuju ke arah pintu kamar rias ketika mendapati Reisha keluar dari tempat tersebut. Perlahan Reisha mendekati pak penghulu dan Mandala yang tengah menunggu, lalu duduk di sebelahnya. Sebelum memulai akad, pak penghulu memberi pengarahan kepada mereka. Tentang bagaimana menciptakan keluarga yang sakinah mawadah warrahmah. Setelah itu, baru pengarahan pengucapan akad nikah yang akan dilakukan Mandala.
"Saya terima nikahnya Reisha Septiana binti Fauzan, dengan mas kawin dan seperangkat alat salat dibayar tunai," ucap Mandala tenang.
"Bagaimana saksi, sah?" tanya pak penghulu memastikan kepada para wali dan saksi nikah.
"Sah," jawab mereka serentak. Lalu pak penghulu membaca sebuah doa agar pernikahannya diridai Allah SWT. Sementara para tamu undangan mengamini doa tersebut. Reisha memakaikan cincin kawin ke jari manis Mandala, lalu mencium tangannya. Begitu pula sebaliknya Mandala mengecup kening Reisha.
Tiba-tiba maminya Mandala datang.
“Mandala, bisa-bisanya kamu menikah dengan kuntilanak ini. Sekarang juga kamu ceraikan dia dan kamu pulang sekarang juga!” bentak maminya Mandala.
“Mami, maafin aku. Aku tak bisa pisah dengan Reisha,” jawab Mandala.
“Oh, jadi kamu lebih milih kuntilanak ini daripada Mami? Oke, fine mulai sekarang kamu bukan anak Mami lagi. Kamu jangan kembali ke rumah Mami!” ucap maminya Mandala. Setelah berkata itu maminya Mandala langsung pergi.
@@@

Download Titik & Koma

* Available on iPhone, iPad and all Android devices