curhatan kacung kampret
Curhatan Kacung Kampret

Curhatan Kacung Kampret

Reads
92
Votes
0
Parts
11
Vote
by Titikoma

Bebas Dari Namanya Sekolah

Tahun 1999_Cemplon Mulya fresh graduated time to work Akhirnya IPK 3.46 di tangan, aku serasa bebas dari satu beban yaitu kuliah. Banyak kenangan selama kuliah dari mengikuti setiap perkuliahan, mengerjakan tugas-tugas, presentasi, acara Unit Kegiatan Koperasi Mahasiswa yang aku ikuti pada akhirnya sekarang menjadi kenangankenangan manis dan ingin aku ceritakan pada semua pembaca kisahku. Hemmm pastilah tidak melulu aktivitas kuliah dan kerja ada jugalah kisah romantis di sisi hidupku masa kuliah. Jujur aku yang dibilang tomboi dihitung-hitung nggak cupu amat! buktinya bisa dekat dengan beberapa cowok yang akhirnya memang bubar semua. Kali ini bukan aku mau mengekspos tentang cowok yang pernah dekat denganku tapi ada satu cowok yang sampai sekarang aku kadang kerap merasa bersalah soalnya jujur dalam hal ini aku yang selingkuh. Upps! Cemplon Mulya yang santai, pintar dan banyak teman ternyata punya sisi yang tak mau aku sembunyikan. Sedikit aku bagi dengan pembaca tentang salah satu mantanku. Aji dia cowok yang teramat baik dan tidak seharusnya aku sakiti. Bersama Aji aku bisa merasa tenang karena Aji itu tampan tapi cool banget. Sama-sama satu organisasi di Unit Kegiatan Koperasi Mahasiswa, aku dekat dia gara-gara terlibat aktif di sini. Agak aneh juga dia soalnya anak Fakultas Perminyakan tapi kok milihnya UKKM (Unit Kegiatan Koperasi Mahasiswa) atau sering disebut Kopma saja Koperasi Mahasiswa yang jelas mayoritas anak-anak Ekonomi. Aji anaknya cool banget deh! BANYAK YANG SUKA SAMA DIA! Seharusnya dia dapat cewek yang ayu danlemah lembut tidak seperti aku yang tomboi dan cuek. Tapi kenapa kita jadi dekat? soalnya aku di Humas dan dia ternyata jago komputer bertugas sebagai Sekretaris. Kontras ya aku yang cewek Humas dia yang cowok Sekretaris. Tapi seiring kebersamaan jadi dekatlah. Tersna jalaran kulina orang Jawa bilang artinya cinta karena terbiasa. Sayangnya ... saat KKN aku ternyata benar-benar terjebak dengan Kuliah  Kerja Nyata menjadi Kisah Kasih Nyata. He he he ... cinta lokasi memang amazing banget! Kebayang nggak sih di dinginnya desa Dukuh yang terletak di kawasan lereng gunung Merapi aku bersama enam teman dalam grup KKN selama tiga bulan terlibat kedekatan untuk merealisasikan program KKN kita. Aku jatuh cinta deh dengan teman satu KKN yang hemmm cool juga sih! Aneh aku selalu ketemu dengan cowok-cowok cool yang sepertinya jauh dengan makhluk cewek tapi malah jadian dengan aku. Jangan-jangan akunya yang terlalu agresif! What ever lah! Aji tahu! Dia sangat cemburu dengan rival baru yang aku temukan di lokasi KKN apalagi aku tampak berubah dengan kedekatan aku dengan the new rival. Dan KKN usai maka selesai juga cintaku dengan Aji! Itu salah satu kenangan di kuliah dan dengan cowok yang ketemu di KKN ternyata juga hanya cinta sesaat tak lama KKN berakhir aku juga putus dengannya setelah terlebih putus dengan agak tidak baik dengan Aji. Tidak baiknya karena Aji masih tetap cinta aku yang jelas-jelas pindah ke lain hati, sementara hati Aji masih saja untuk aku. Jujur! Merasa berdosa juga ... tapi jika rasa cinta sudah hilang dari hati mau diapain. Dan lewat buku Curhatan Kacung Kampret ini dimanapun Aji sekarang berada kalau kamu baca buku ini aku minta maaf ya. Aku nggak mungkin minta maaf resmi di akun FB kamu atau juga inbox soalnya hemmm aku tahu kamu sudah menemukan belahan jiwa kamu dan aku bersyukur kamu tampak bahagia dengan keluarga kecilmu. Terbukti aku memang bukan yang terbaik untukmu Aji! Dan juga buat seseorang yang akhirnya putus juga selepas KKN tidak beda jauh dengan Aji mantanku juga sudah bahagia dengan keluarga kecilmu yang harmonis. Aku jadi ngerasa nggak berdosa banget dan aku yakin memang jodoh kita semua di tangan Allah ya ... Sedih nggak ya kira-kira kalau kamu jadi Cemplon Mulya? Anehnya aku cuek-cuek aja! Ya sudahlah mereka berdua memang ditakdirkan bukan jodoh aku. Tapi jujur sempat sebelum melihat foto-foto mereka sekarang di akun FB dengan keluarga mereka yang tampak bahagia aku menyimpan merasa  bersalah karena akulah yang selalu jadi pihak memutuskan hubungan kedekatan kita. Sedikit lega adanya FB aku mengibarkan bendera damai meminta maaf atas perilaku aku. Mereka bedua tetap mau berteman denganku di FB yah terkadang kalian sedikit menyindir masa lalu kita. It’s okaaay masa lalu adalah cerita yang memang tetap mengikuti langkah ke depan kita sebagai kenangan dan pembelajaran. Terlebih aku bersyukur melihat foto mereka dengan keluarga mereka di FB sangat bahagia aku bersyukur dan bahagia karena belum tentu kalau mereka tetap memilih aku akan bahagia seperti sekarang. Tentu saja semua karena Allah yang sangat baik yang sudah mengatur jalan hidup kita. Jadi jangan pernah menyesali apa yang terjadi waktu lalu, karena menyesal juga tidak akan mengembalikan kita ke masa lalu. Terpenting kita jalan ke depan lebih baik, lebih memakai hati, lebih berempati dan terpenting jangan melanggar apa yang jadi aturan dalam agama kita. Berusaha terus menjadi manusia yang lebih baik. Dan tadi pagi saat aku mengantar putriku ke sekolah aku dengar bapak ibu Guru putriku yang tengah berdoa karena hari Senin adalah kebiasaan mereka berkumpul,”Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bisa berbuat baik untuk orang lain.” Tentu saja profesi sebagai seorang Guru adalah profesi yang sangat mulia, selain bekerja untuk material tapi semata bukan materi yang dikejar tapi mereka bagaimana caranya agar menjadikan anak didiknya menjadi sosok yang pintar tapi berakhlak baik, mandiri dan agamis. Pokoknya keren banget nggak sengaja dengar doa bapak ibu Guru putriku tadi pagi. Kembali cerita semata kuliah ... Aku ketemu banyak teman dan beberapa jadi sahabat. Mereka mahasiswamahasiswi dari berbagai daerah yang merantau dari luar kota Yogyakarta. Mengenal mereka adalah pengalaman yang mendewasakan aku untuk bisa meng-handle aneka ragam karakter kedaerahan yang tidak perlu dipermasalahkan. Setuju bangetlah dengan Bhineka Tunggal Ika berbeda-beda tapi tetap satu. Sayang sekali Bhineka Tunggal Ika seakan semakin menipis buat bangasa Indonesia. Buktinya banyak sekali keributan di beberapa tempat gara-gara ras. Doaku semoga bangsaku ter-up date dengan presiden kotak-kotak akan lebih baik. Amin! Pada akhirnya memang aku freedom from school. Aku sekarang menjadi Sarjana Ekonomi. Semua lamaran yang aku sebar sudah lengkap dengan nama : Cemplon Mulya SE (semoga bukan Sulit Ekonomi loh). Dan lebih beruntung saat aku jaga counter toko kaos DogCat ternyata ada bos farmasi yang menjadi teman ibu kost aku tertarik dengan aku. Pak Budi namanya dia meng-hire aku untuk kerja pertama jadi Sekretaris perusahaan farmasi multinasional. Perusahaan farmasi Rise sebuah perusahaan yang menjual obat-obat bebas dan merupakan perusahaan besar. Setelah Yogyakarta aku menuju Bandung untuk menjadi Sekretaris di perusahaan farmasi Rise. Freedom from school ... menuju perjalanan menjadi karyawan ...


Download Titik & Koma

* Available on iPhone, iPad and all Android devices