
Menantimu
2K
0
18
Sinopsis
“Belum tidur Zani?” “Belum. Ngak bisa tidur.” “Hehe. Pasti ada yang dipikirin yah? Mikirin apa nih...?” “Kuliah padat and memusingkan ” “Usah dipikirkan. Nikmati saja.” “Nikmati apaan? mumet ya tetep mumet. Apalagi besok bertemu MK yang menjemukan.” “Siapa dosennya?” “Pak Nas. Mana pernah ia menerangkan tentang angka yang berderet. Dari mana asal muasalnya. Tau-tau hasilnya sudah didapat. Tanpa proses.” “Tanya dong.” “BT. Tiap mahasiswa yang nanya pasti jawabannya ‘cari sendiri jawabannya, kalian bukan lagi anak SMA yang disuapin’. Rese kan? Kamu enak sih bisa bersastra melulu. Bisa mengkhayal. Buat puisi yang aduhai. Oh, ya. Thanks ya puisinya, aku suka.” “Beneran suka puisiku?” “Pasti dong.” “Untukmu pasti akan selalu kubuat puisi.” “Ciyus?” “Beneran. Di dekatmu, proses berpuisi serasa mudah. Biasanya lama juga buat puisi.” “Wah, aku sumber inspirasi dong. Hihi.” “Pasti... Kau sumber inspirasiku.” “Tersanjung 2000. Kayaknya asyik deh bisa berpuisi. Suatu hari pasti aku bisa.”
Tags
Table of contents
-
Puisi Cinta
Februari 07, 2025 -
Di Sudut Kampus
Februari 07, 2025 -
Cinta Yang Terpilih
Februari 07, 2025 -
Cintaku Hanya Untukmu
Februari 07, 2025 -
Gerimis Di Ujung Senja
Februari 07, 2025 -
Sebuah Pilihan
Februari 07, 2025 -
Backstreet
Februari 07, 2025 -
Dilema Cinta
Februari 07, 2025 -
Hidup Baru
Februari 07, 2025 -
Bayi Itu...
Februari 07, 2025 -
Sebuah Rahasia
Februari 07, 2025 -
Ketika Hati Tak Menerima
Februari 07, 2025 -
The Harlequin Baby
Februari 07, 2025 -
Ketika Cinta Bersemi
Februari 07, 2025 -
Tabir Yang Terungkap
Februari 07, 2025 -
Kenyataan...
Februari 07, 2025 -
Pelabuhan Terakhir
Februari 07, 2025 -
Menantimu
Februari 07, 2025